Satai Ulat Sagu, Kuliner Ekstrem Berprotein Tinggi Dari Papua

Satai Ulat Sagu salah satu makanan legendaris dari Papua, seperti yang kita ketahui kalau Papua sangat identik dengan Ulat sagu. Ulat yang berasal dari batang pohon sagu ini menjadi makanan favorit masyarakat Papua sejak beberapa tahun yang lalu. Ditemukan pada pohon sagu yang sudah tumbang juga batang nya sudah membusuk. Walaupun terkesan ekstrem dan mengerikan nyata nya makanan ini sudah lazim dan menjadi makanan sehari hari orang Papua. Tak hanya satai, Ulat sagu yang sudah kering juga biasa di masak dengan bumbu sambal atau di makan mentah.

Memiliki protein serta nilai gizi yang tinggi, menjadikan Ulat sagu sebagai salah satu makanan tradisional yang sehat dan wajib kamu nikmati. Ulat yang menyimpan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh seperti Vitamin E, vitamin B2, magnesium, fosfor, zinc, zat besi, dan kalium. Khasiatnya di percaya bisa mengembalikan stamina tubuh, meningkatkan hormon serta meningkatkan kekuatan otot tubuh tulang dan gigi. Ulat sagu papua yang memiliki ciri ciri khas yaitu berwarna putih bersih berukuran besar dan gemuk. Buat kamu yang penasaran rasa satai Ulat sagu, kamu bisa membuatnya di rumah tanpa harus jauh jauh ke Papua, bisa membeli ulat di pasar atau tempat pelestariannya.

Cara pengambilan Ulat sagu dari batang pohon Sagu yang tumbang

RESEP DAN CARA MEMBUAT SATAI ULAT SAGU KHAS PAPUA

Bahan Yang Diperlukan Untuk Satai Ulat Sagu

  • Ulat sagu (secukupnya)
  • Lidi atau tusukan sate, boleh pakai sumpit kayu
  • Air perasan jeruk nipis
Ulat sagu segar yang telah di marinasi

Cara Memasak Satai Ulat Sagu

  • Cuci Ulat sagu dengan air mengalir sampai bersih, setelah bersih di tiriskan
  • Marinasi Ulat Sagu dengan air perasan jeruk nipis, sekitar 20 menit sampai semua terbalut air asam jeruk, sambil di aduk aduk
  • Lalu tusuk ulat menggunakan tusuk sate atau sumpit yang ujung nya sudah di lancipkan terlebih dahulu, lakukan sampai semua Ulat habis
  • Kemudian siapkan bara api atau grill dan panaskan terlebih dahulu
  • Bakar Ulat sagu sampai matang dan jangan lupa di bolak balik agar matang dengan sempurna
  • Kalau sudah berubah warna kuning atau sedikit cokelat angkat, satai Ulat sagu sudah bisa di nikmati bersama sambal kecap atau acar.

Bahan Sambal Kecap :

  • 7 sdm Kecap manis
  • 10 buah cabai rawit
  • 3 siung bawang merah
  • 1 siung bawang putih
  • 2 lembar daun jeruk

Cara Membuat Sambal Kecap

  • Pertama iris halus bawang merah dan bawang putih, di goreng
  • Potong bulat cabai rawit, sisihkan
  • Iris halus daun jeruk buah tulang daunnya, lalu siapkan wadah atau mangkuk
  • Satukan irisan bawang goreng, daun jeruk, cabai potong dan kecap yang sudah di siapkan sebelumnya ke dalam mangkuk
  • Terakhir tuang kecap ke dalam mangkuk, aduk rata dan kalau kecap nya kurang bisa di tambahkan sesuai selera
  • Tips, bisa di tambahkan irisan tomat agar rasa pedas manis nya semakin terasa

Baca Juga : Edelweis Si Bunga Abadi Dari Pegunungan Jawa Yang Kini Langka