Babi Guling Makanan Khas Bali Yang Cita Rasanya Otentik

Babi Guling Makanan Khas Bali Yang Cita Rasanya Otentik

Babi Guling ialah salah satu makanan khas bali yang terkenal, Hidangan ini merupakan bagian integral dari budaya dan tradisi kuliner Bali. Babi Guling telah menjadi bagian dari tradisi kuliner Bali selama berabad-abad. Makanan ini sering kali di masak dalam upacara adat dan perayaan penting, seperti upacara keagamaan, pernikahan, dan perayaan besar lainnya. Tradisi ini tertanam dalam budaya hindu Bali, di mana Babi Guling dianggap sebagai hidangan istimewa dan simbol yang diberikan kepada para dewa.

Proses pembuatan Babi Guling melibatkan teknik memasak yang khas. Babi yang masih segar, biasanya berusia sekitar 4-6 bulan dan belum pernah melahirkan, dibumbui dengan rempah rempah dan bahan bahan khas Bali. Seiring berjalannya waktu Babi guling tidak hanya menjadi hidangan istimewa untuk acara adat, tetapi juga semakin populer di kalangan wisatawan dan masyarakat umum.

CARA MENGOLAH BABI GULING KHAS BALI

Pengolahan Babi Guling Makanan Khas Bali

Bahan Bahan Babi Guling

Babi Guling adalah hidangan khas Bali yang terkenal karena cita rasa dan proses pembuatannya yang unik. Selanjutnya adalah penjelasan tentang bahan-bahan yang digunakan dan langkah-langkah cara pembuatannya:

1. Bahan Utama

  • Babi: Dipilih babi muda (biasanya sekitar 4-6 bulan) yang masih segar. Babi yang di gunakan harus bersih dan dipotong dengan baik.
  • Garam: Untuk memberi rasa dasar pada daging babi dan membantu proses marinasi.

2. Bumbu Marinasi

  • Bawang Merah: 10-15 siung, dihaluskan
  • Bawang putih : 5-10 siung, dihaluskan
  • Kunyit: 1 ruas jari, haluskan dan haluskan atau 1 sendok teh kunyit bubuk
  • Umur: 1 jari dihaluskan
  • Kencur : 1 ruas jari dihaluskan
  • Serai : 2 batang, diiris halus dan dihaluskan
  • Daun Salam: 3-4 lembar dipotong halus
  • Cabai Merah: 5-10 buah, dihaluskan (sesuaikan tinggi kepedesan yang diinginkan)
  • Terasi: 1 sendok teh, di bakar sebentar dan dihaluskan
  • Gula Merah Atau Gula pasir: 1 sendok makan (untuk memberikan rasa manis)
  • Minyak: 2-3 sendok makan (untuk mencampur bumbu)

3.Bahan Pendamping

  • Nasi Putih: Sebagai pelengkap utama
  • Sambal Matah: Terbuat dari bawang merah, cabai, serai, dan minyak kelapa
  • Sayur: Seperti lawar (campuran sayuran daging dan kelapa parut) atau sayuran tumis.

Cara Membuat Babi Guling

Cara Pembuatan Babi Guling Khas Bali Yang Gurih Dan Lezat

1. Persiapan Babi

  • Membersihkan Babi : Cuci babi hingga bersih dan pastikan bagian dalamnya juga bersih. Keringkan dengan lap bersih.
  • Memotong Babi: Jika diperlukan, potong babi menjadi beberapa bagian agar lebih mudah dibumbui dan dipanggang.

2. Membuat Bumbu Marinasi

  • Menghaluskan Bumbu: Haluskan bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, kencur, dan cabai (jika digunakan) dalam cobek atau blender hingga menjadi pasta halus.
  • Mencampur Bumbu: Campurkan pasta bumbu yang sudah dihaluskan dengan serai, daun salam, terasi yang telah dibakar, gula merah, dan minyak kelapa. Aduk rata hingga membentuk bumbu marinasi yang kental.

3. Marinasi Babi

  • Membumbui Babi: Balurkan bumbu marinasi secara merata ke seluruh permukaan daging babi, termasuk bagian dalam. Pastikan bumbu meresap ke dalam setiap celah.
  • Marinasi: Diamkan babi yang sudah di kasih bumbu dalam lemari es selama minimal 2-3 jam, atau semalaman supaya bumbu lebih meresap.

4. Memanggang Babi

  • Menyiapkan Pemanggangan : Siapkan panggangan dengan arang atau oven. Jika menggunakan panggangan tradisional, siapkan batang bambu atau meludah (penyangga babi) untuk pemanggangan.
  • Memanggang: letakkan babi di atas batang bambu atau meludah dan panggang di atas api atau dalam oven pada suhu sekitar 180°C (350°F). Jika babi diputar secara berkala agar matang merata.
  • Memantau Kematangan: Periksa secara berkala untuk memastikan kulit babi menjadi renyah dan daging matang sempurna. Anda dapat menggunakan termometer daging untuk memastikan suhu internal mencapai 75°C (165°F).

5. Penyajian

  • Menyajikan Babi Guling: Setelah babi matang, angkat dan biarkan beberapa menit sebelum dipotong-potong. Hidangkan dengan nasi putih, sambal matah, dan sayuran pendamping.
  • Hiasan dan Penyajian: Babi guling biasanya disajikan dalam keadaan utuh atau dipotong-potong, dengan kulit renyah yang terlihat menggugah selera.

Babi guling khas Bali adalah contoh sempurna dari kekayaan kuliner yang ditawarkan oleh budaya Bali. Kelezatan hidangan ini berasal dari kombinasi bumbu yang kaya, teknik memasak tradisional, dan penyajian yang penuh perhatian. Menikmati makanan khas ini adalah pengalaman kuliner yang memanjakan lidah dan juga merupakan cara untuk merasakan tradisi dan budaya Bali secara langsung.

Baca Juga : Laptop Asus ROG vs TUF, Manakah Yang Bagus untuk gaming ?